Pemerintah harus segera memecat Nasaruddin Umar dari Imam Besar Masjid Istqilal karena pernah berkunjung ke Amerika Serika atas fasilitas lembaga zionis AJC (American Jewish Committee). Di AS Nasruddin Umar bertemu tokoh Yahudi yang berpihak ke zionis Israel.
“Berdasarkan website resmi AJC, pada 1 Maret 2024, Nasaruddin pernah bertemu tokoh zionis AS. Pertemuan di AS ini difasilitasi AJC. Ini sudah keterlaluan, melanggar konstitusi bangsa Indonesia,” kata Mujahid 212 Damai Hari Lubis dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Jumat (19/7/2024).
Pertemuan Nasaruddin Umar dengan tokoh zionis AS, kata Damai menghasilkan kesepakatan mengirimkan Ari Gordon mengisi seminar di Istiqlal. “Kalau tidak diprotes oleh netizen atau warga, seminar yang menghadirkan tokoh zionis AS tetap berjalan,” paparnya.
Kata Damai, Ari Gordon sempat mengisi seminar di Universitas Alkhairaat Palu untuk melakukan propaganda tentang Yahudi dan Israel. “Panitia seminar di Universitas Alkhairaat harus juga diperiksa. Ini sangat berbahaya,” ungkap Damai.
Kata Damai, AJC sedang melakukan penetrasi dan propaganda bahwa Israel bukan penjahat perang dengan menekankan dialog antar agama. “Ini sama jugaa bohong, di saat mengajak dialog warga Palestina dihujani bom oleh Israel,” tegas Damai.
Damai mengajak seluruh umat beragama untuk melawan zionis Israel karena yang dihancurkan di Palestina bukan hanya masjid tetapi gereja. “Warga Nasrani di Palestina tidak bisa beribadah karena kebiadaban zionis Israel,” papar Damai.
