Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan aktor utama kecurangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Kecurangan mulai dari MK yang meloloskan Gibran menjadi cawapres mendampingi Prabowo.
Demikian dikatakan kritikus Faizal Assegaf dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Selasa (20/2/2024).
Kata Faizal, kejahatan bernegara dalam praktek kekuasaan dinasti politik sudah pasti melahirkan demokrasi yang curang dan penuh kebohongan. “Hampir seratus triliun uang rakyat dihabiskan demi syahwat kekuasaan bocah Istana secara brutal,” jelasnya.
Kata Faizal, KPU sebagai penyelenggara Pilpres 2024 tidak bertindak jujur padahal sudah dibiayai uang dari rakyat.
“Puluhan triliunan uang rakyat diperas untuk danai KPU agar pemilu jujur & adil. Faktanya TPS & sirekap jadi sarang maling suara rakyat,” ungkap Faizal.
“Biadabnya, Jokowi yang hobi menipu rakyat, berdiri sebagai pemandu kecurangan dalam berdemokrasi. Kalian brengsek, penjahat & penipu,” pungkasnya