Hilangnya Wiji Thukul belum terungkap dalam 10 tahun terakhir menunjukkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) gagal menyelesaikan HAM masa lalu.
“Jokowi pernah berjanji menyelesaikan kasus Wiji Thukul namun faktanya sampai berakhirnya kekuasaannya tidak ada penyelesaiannya. Ini menunjukkan Jokowi gagal menyelesaikan kasus HAm masa lalu,” kata aktivis Molekul Pancasila Nicho Silalahi kepada redaksi www.suaranasional.com, Senin (28/8/2023).
Menurut Nicho, di era Jokowi banyak pelanggaran HAM seperti terbunuhnya enam pengawal Habib Rizieq Syihab (HRS) yang dikenal peristiwa KM 50. “Barang bukti kasus KM 50 dihilangkan. Ini pelanggaran HAM yang sangat menyakitkan di era Jokowi,” papar Nicho.
Terbunuhnya demonstran di Bawaslu saat memprotes hasil Pilpres 2019, kata Nicho juga belum terungkap sampai sekarang. “Tragedi Bawaslu merupakan pelanggaran HAM berat di era Jokowi. Komisi 3 DPR maupun kalangan oposisi melupakan kasus ini,” tegas Nicho.
Kata Nicho, Jokowi lebih menekankan keamanan dan pembangunan infrastruktur daripada HAM. “Bagi Jokowi HAM dianggap menghambat infrastruktur dan investasi,” ungkap Nicho.
