Joko Widodo (Jokowi) meng-endorse para capres agar selamat ketika turun dari kekuasaan. Selama Jokowi mempunyai masalah dalam proyek IKN, kereta api cepat Jakarta-Bandung.
“Endorse karena Jokowi harus aman ketika turun, banyak masalah ditinggalkan tidak mudah, masalah IKN, kereta api cepat, uang yang belum diaudit,” kata Eros Djarot dalam acara dilaog di Kompas TV beberapa waktu lalu.
Kata Eros, Jokowi berharrap ketika setelah tidak berkuasa mendapat persoalan hukum sehingga meng-endorse para capres. “Tidak mungkin endorse Anies ada semacam gap secara kejiwaan bisa dibongkar semua. Hal-hal pekerjaan yang ditingalkan biasa dibongkar, namamya juga politik,” ungkapnya.
Capres yang di-endorse Jokowi belum tentu dipilih rakyat apalagi saat ini masyarakat membutuhkan pemimpin yang tidak dikendalikan oligarki.
“Endorse lucu, seperti kayak kuat, apakah pilihan Jokowi ini akan dipilih? Belum tentu, rakyat butuh perubahan, apakah tokoh-tokoh mampu menawarkan perubahan atau terkukung oligarki,” pungkas Eros.