Ahmad Heryawan yang diajukan PKS menjadi cawapres Anies tidak menaikkan elektabilitas. Pasangan Anies Baswedan-Ahmad Heryawan sulit memenangkan di Pilpres 2924
“Setidaknya belum ada lembaga survei yang memunculkan elektabilitas Ahmad Heryawan,” kata Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M. Jamiluddin Ritonga kepada redaksi www.suaranasional.com, Selasa (25/10/2022). “Keterpilihan Ahmad Heryawan sangat rendah. Hak ini akan menyulitkannya untuk berkontribusi memenangkan pilpres,” jelasnya.
Kata Jamiluddin, Ahmad Heryawan juga sulit untuk memperkuat stabilitas politik. Sebab, ia dan Anies sama-sama dari kelompok agama.
“Jadi, kalau Anies dan Ahmad Heryawan berpasangan, maka ketertarikan dari nasionalis tidak terakomodir. Hal itu akan berpeluang mempersembahkan stabilitas politik,” paparnya.
Karena itu, cawapresnya Anies sebaiknya berlatar belakang nasionalis dan militer. Dengan begitu akan berpeluang memperkuat stabilitas politik.
“Sementara untuk membantu menjalankan pemerintahan, tampaknya bukan masalah bagi Ahmad Heryawan. Sebab, ia pernah menjadi gubernur Jawa Barat. Pengalaman tersebut kiranya dapat membantunya untuk menjalankan pemerintahan,” pungkasnya.