Anies Baswedan dizalimi dan dikriminalisasi dengan penggiringan opini terlibat dalam kasus korupsi Formula E. Penzaliman terhadap mantan Rektor Paramadina sebagai upaya mencegal tidak maju di Pilpres 2024.
“Kriminalisasi dan penzaliman terhadap Anies terlalu kasar dilakukan oknum tertentu,” kata aktivis Jakarta Jaya Abdullah kepada redaksi www.suaranasional.com, Sabtu (1/10/2022). “Koran Tempo berhasil membongkar Ketua KPK yang ingin menjadikan tersangka Anies. Ini jelas penyalahgunaan hukum untuk kekuasaan,” ungkapnya.
Kata Jay, Ketua KPK Firli Bahuri sendiri punya masalah dalam kasus menyewa helikopter. “Publik perlu tahu, Firli ini bermasalah juga,” papar Jay.
Jay mengatakan, kriminalisasi Anies sangat genjar setelah survei CSIS menyebut Gubernur DKI Jakarta itu menang melawan Ganjar. “Ini yang membuat pihak tertentu ingin segera mematikan karir politik Anies,” jelas Jay.
Jay mengatakan, rakyat Indonesia akan menginap di KPK jika ada pemaksaan Anies menjadi tersangka dalam kasus Formula E. “Jangan membangunkan tidur di Jakarta. Kami siap tidur di KPK untuk membela Anies,” pungkas Jay.