Dokter Sunardi yang ditembak hingga meninggal dunia oleh Densus 88 harus diusut tuntas termasuk pelaku dan dalangnya.
“Mesti ditelusuri diselidiki sebab musababnya dengan serius sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” kata Mujahid 212 Damai Hari Lubis kepada redaksi www suaranasional.com, Kamis (10/3/2022).
Menurut Damai, berdasarkan versi kepolisian dokter Sunardi ditembak karena melawan ketika mau ditangkap. “Versi kepolisian menyebut dokter Sunardi menabrakkan mobilnya ke arah Densus 88,” ungkapnya.
Kata Damai, bisa jadi dokter Sunardi menabrakkan mobilnya karena Densus 88 dianggap perampok. “Kejadian malam hari dan dokter Sunardi panik,” jelas Damai.
Damai mengatakan, harusnya Densus 88 bisa melakukan pendekatan yang baik terhadap orang-orang diduga teroris. “Tindakan Densus 88 yang beberapa kali menghilangkan nyawa mendapat sorotan dari berbagai ormas Islam,” ungkap Damai.
