Keluarkan Lagu ‘Ayo Ngopi’, Mujahid 212: Jenderal Dudung tak Peduli Kasus Papua

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman terlihat tidak peduli kasus di Papua di saat wilayah bagian Timur butuh perhatian dari TNI AD justru mantan Pangkostrad itu mengeluarkan lagu ‘Ayo Ngopi’.

“Empati Jenderal Dudung nampaknya nihil terhadap Papua yang faktanya saat ini sah sebagai wilayah kedaulatan dari NKRI, sementara KKB Papua nyata sedang berjuang ingin lepaskan Papua dari NKRI justru ia mengeluarkan lagu ‘Ayo Ngopi’,” kata aktivis Mujahid 212 Damai Hari Lubis kepada redaksi www.suaranasional.com, Ahad (9/1/2022).

Kata Damai, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua sudah membunuh beberapa anggota TNI/Polri, warga sipil, membakar sekolahan, kantor pemerintahan. “Ini menunjukan jatidirinya tidak atau kurang bertanggung jawab terhadap tupoksi KSAD yang disandangnya,” papar Damai.

Damai mendesak Presiden Jokowi mencopot Jenderal Dudung dari jabatannya. “Berhentikan Jenderal Dudung. Lebih baik Dudung jadi penyanyi saja daripada KSAD,” jelasnya.

Video Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menyanyikan lagu tentang kegemaran masyarakat Indonesia minum kopi. Klip video ajakan ngopi ini beredar di masyarakat.

Dalam klip video itu, Dudung terlihat berada di hamparan rumput yang luas. Dudung berdiri paling depan dan di belakangnya terdapat para prajurit TNI.

“Presiden ngopi, gubernur ngopi, Pak Camat ngopi, RT, RW juga ngopi,” dendang Dudung seperti dalam video.

Jenderal Dudung tampak sumringah. Dengan luwes, mantan Pangkostrad itu berjoget sambil bernyanyi. Begitu pula para prajurit TNI di belakangnya yang terlihat ikut berjoget dengan koreografi yang sama.

“Pak hakim ngopi, pak jaksa ngopi, pengacara ngopi, terdakwa juga ngopi,” sebut Dudung.

“Siapa orangnya, dari mana asalnya, pada suka ngopi semua. Apapun kerjanya, di mana pun tempatnya, ayo kita ngopi semua,” ungkapnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News