Saat ini kekuataan China sudah menusuk pertahanan Bangsa Indonesia melalui berbagai sektor mulai dari politik sampai investasi.
“Kini kekuatan China telah menusuk ke jantung pertahanan Indonesia,” kata Presiden Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Jusuf Rizal di akun Twitter-nya, Selasa (21/12/2021). “China menguasai sektor-sektor vital, politik dan kekuasaan melalui operatornya. Melalui diplomasi investasi, politik, dan lain-lain,” jelasnya.
Menurut Jusuf Rizal, Indonesia makin dekat akan dikuasai oleh China melalui operator anak bangsa yang tidak mempunyai nasionalisme. Yang penting uang dan jabatan demi kepentingan kelompok, golongan dan pribadi.
Ia mengatakan, cengkraman China kepada Indonesia kian kuat dengan menggunakan strategi Mao Zhedong (Desa Mengepung Kota). “Saya duga masuknya TKA China bagian dari strategi menempatkan di desa-desa yang tidak terpantau. Bisa dengan alasan TKA untuk pabrik dan mengamankan investasi,” paparnya.
Melalui strategi Mao Zhedong itu, kata Jusuf Rizal, pelan tapi pasti TKA China bisa berubah kewarganegaraan. Jika itu terjadi dipastikan pada Pileg, Pilkada & Pilpres 2024 akan menjadi pemilih potensial untuk kelompok & golongan tertentu. “Siapa yang akan duduk di legislatif, Pemda dan Presiden boneka, bisa jadi,” ungkap Jusuf Rizal.
Menghadapi kondisi ini, Jusuf Rizal meminta para tokoh politik, ulama, pemuda, mahasiswa, TNI dan Polri harus membangun persatuan dan kesatuan yang kuat untuk kedaulatan bangsa dan merah putih. “Jangan mau dipecah belah dan dipanasi oleh medsos. Jangan mau terpancing pecah belah operator kepentingan,” pungkas Rizal.