Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah melawan UUD 45 atas pertemuan dengan pejabat Israel di Bahrain.
“Setuju penjajah, artinya melawan Pembukaan UUD 1945,” kata politikus PKS Tifatul Sembiring di akun Twitter-nya @timsembiring, Ahad (21/11/2021).
Tifatul mengatakan seperti itu menanggapi berita dari The Times of Israel berjudul “In rare meet, Israeli envoy to Bahrain seen talking with Indonesian defense minister”.
Tifatul mengingatkan Prabowo atas pertemuan dengan pejabat Israel. “Hati-hati dikadalin. Normalisasi dengan Israel = Mengakui negara Israel, artinya menyetujui status penjajahan Israel atas Palestina,” ungkapnya.
The Times of Israel menyebut, kuasa usaha Israel di Bahrain Itay Tagner berbicara dengan menteri pertahanan Indonesia Prabowo Subianto.
Pertemuan keduanya jarang terjadi ketika kedua negara tersebut tidak memiliki hubungan diplomatik.
Pertemuan antara Itay Tagner dan Prabowo Subianto terjadi di sela-sela Forum Dialog The 17th International Institute for Strategic Studies (IISS) Manama Dialogue 2021. Tidak disebutkan secara detail isi pertemuan Prabowo dengan Itay Tagner.