Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto tidak berani menggebrak Republik Rakyat China (RRC). Ketua Umum Partai Gerindra itu hanya berani menggebrak meja.
Demikian dikatakan aktivis Mujahid 212 Damai Hari Lubis dalam pernyataan kepada www.suaranasional.com, Senen (1/11/2021). “Prabowo hanya diam saja ketika kapal perang dan kapal ikan China masuk wilayah Indonesia,” ungkapnya.
Kata Damai, Prabowo sama sekali tidak memberikan kecaman atau protes keras terhadap China yang kapal perangnya memasuki perairan Indonesia. “Kapal ikan China mengambil ikan dari perairan Indonesia. Prabowo juga tidak mengecam ke China,” papar Damai.
Damai mengatakan, kapal nelayan Indonesia kalah jauh secara teknologi dengan kapal nelayan China. “Kapal nelayan China lalu lalang di Natuna,” jelas Damai.
Prabowo sebagai Menhan, kata Damai mempunyai tugas dan moral untuk mengingatkan China tidak memasuki wilayah perairan Indonesian. “Prabowo perlu membuat pernyataan keras seperti akan menenggelamkan kapal asing termasuk China yang memasuki perairan Indonesia,” pungkasnya.