Politikus Golkar: Mulut Jokowi tak Bisa Dipercaya

Tak Berkategori

Mulut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa dipercaya dibuktikan rakyat dilarang berkurumun tetapi mantan Wali Kota Solo selalu membuat kerumunan ketika berkunjung ke daerah.

Mulutnya gak bisa lagi di percaya,” kata politikus Partai Golkar Andi Sinulingga di akun Twitter-nya @AndiSinulingga.

Andi mengatakan seperti itu menanggapi Ariel Heryanto di akun Twitter-nya @ariel_heryanto membagikan dua foto Jokowi. Pertama, foto Jokowi bertuliskan ‘sebulan yang lalu ..stop jangan berkerumun. Kedua, Jokowi membagikan bansos dengan masyarakat berkerumun.

Wakil Sekretaris Jendral PKS, Ahmad Fathul Bari mengkritik keras langkah Presiden Jokowi yang membagi-bagikan bingkisan ke warga hingga menimbulkan kerumunan sampai banyak yang berlumur kotoran terjun ke parit selokan.

Ia menilai tindakan Jokowi itu sebagai teladan buruk karena sudah berulang kali memberikan bingkisan hingga menimbulkan kerumunan di tengah pandemi.

Fathul menyoroti bahwa sejak awal pemerintah kerap menganggap enteng pandemi covid-19. Hal itu terlihat dari sejumlah kontroversi yang justru dilakukan Pemerintah sendiri. Bahkan, beberapa di antaranya di lakukan oleh Jokowi sendiri.

Ia mencontohkan seperti penegakan aturan yang tidak konsisten, kasus-kasus korupsi terkait pandemi yang memberikan teladan buruk bagi masyarakat.

“Hingga yang terakhir soal pembagian bingkisan yang bukan hanya membuat kerumunan, tetapi dilakukan dengan cara yang tidak etis bahkan membuat sebagian masyarakat turun ke selokan untuk mendapatkannya,” kata Fathul.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News