Gus Nur dan Gus Nawawi tetap bersuara lantang bersuara terhadap penguasa walaupun keduanya pernah pernah dipenjara oleh Rezim Joko Widodo (Jokowi).
“Gus Nur dan Gus Nawawi tetap ‘singa’, tidak berubah menjadi kucing meskipun pernah di penjara,” tulis Ahmad Khozinudin dalam tulisan berjudul “Gus Nur dan Gus Nawawi Tidak Bisa Dibungkam dengan Penjara”
Gus Nur dan Gus Nawawi sangat berbeda, dengan sosok macan Asia yang langsung berubah menjadi kucing Persia hanya karena seonggok hidangan nasi goreng.
Kata Ahmad Khozinudin Gus Nur dan Gus Nawawi, tetap menunjukkan jati diri sebagai ulama pejuang, bukan kaleng-kaleng. Gus Nur juga kembali bermubahalah untuk mendoakan agar ditimpakan azab Allah SWT yang pedih, bagi siapapun yang berbuat zalim terhadap dirinya.
“Adapun Gus Nawawi, di balik ketegasannya tetap membuka nasehat agar rezim bertaubat. Agar siapapun yang punya kekuasaan, menghentikan kezaliman Habib Rizieq Shihab dengan kekuasaannya,” paparnya.
Ahmad Khozinudin mengatakan, Gus Nur dan Gus Nawawi tetap lantang, dan istiqamah, tidak nampak sedikitpun rasa takut atau menyesal telah menapaki jalan perjuangan.
“Keduanya, tetap istiqamah di jalan dakwah, jalan yang berseberangan dengan penguasa zalim, jalan yang dahulu ditempuh oleh Rasulullah Saw dan para sahabatnya,” jelasnya.