Presiden Joko Widodo (Jokowi), menteri dan buzzerRp yang awalnya tidak percaya Covid-19 telah menjerumuskan rakyat ke Kematian.
Demikian dikatakan pengamat politik Muslim Arbi dalam pernyataan kepada www.suaranasional.com, Selasa (13/7/2021). “Pada awal-awal informasi Covid-190, Mahfud MD justru goyang tiktok dan menyepelekan,” ungkapnya.
Menurut Muslim, Presiden Jokowi harus bertanggungjawab secara moral dan hukum yang salah dalam menangani Covid-19 sejak awal. “Sekarang menggunakan pendekatan keamanan dengan mengerahkan polisi, TNI dalam mengatasi Covid-19. Ini salah besar,” ujar Muslim.
Kata Muslim, pihak DPR yang tidak mengingatkan Jokowi dalam mengatasi Covid-19 juga harus bertanggungjawab. “DPR tidak berfungsi untuk mengontrol pemerintah,” jelas Muslim.
Selain itu, ia mengatakan, rakyat sudah tidak mempercayai Presiden Jokowi dalam mengatasi Covid-19 terlebih lagi penangananya di bawah kendali Luhut Binsar Pandjaitan. “Luhut bicaranya suka mengancam. Ini yang membuat rakyat makin tak percaya rezim ini,” pungkasnya.