Ketua DPR Puan Maharani yang menginginkan Masjid Istiqlal kian terbuka menunjukkan kader PDIP itu tidak melihat fakta sesungguhnya di masjid terbesar di Asia Tenggara tersebut.
“Puan tidak lihat realita sesungguhnya Masjid Istiqlal yang terbuka bagi semua kalangan agama,” kata aktivis Molekul Pancasila Nicho Silalahi dalam pernyataan www.suaranasional.com, Jumat (12/3/2021).
Nicho yang mengaku kafir saja bisa masuk ke Masjid Istiqlal tanpa ditanya agama oleh petugasnya. “Aku yang kafir berkali-kali keluar masuk Istiqlal untuk mandi dan menggunakan toiletnya serta tidak pernah ditanyakan apa agamaku, bahkan para penjaganya selalu ramah saat bertanya,” jelasnya.
Ia menyesalkan pernyataan Puan yang dianggap selalu mempertentangkan sesama agama. “Hubungan antar agama sudah baik tidak perlu dipertentangkan lagi,” ungkap Nicho.
Sebelumnya, Puan Maharani berharap setelah selesai direnovasi, Masjid Istiqlal bisa semakin menjadi pusat kajian dan dakwah Islam, serta pusat religi umat Muslim di seluruh dunia.
Puan juga menginginkan Masjid Istiqlal bisa menjadi wajah bagi umat non-Muslim mempelajari Islam Indonesia yang moderat dan cinta toleransi serta perdamaian.
“Datang ke Indonesia, datang ke Jakarta, semuanya harus datang juga ke Masjid Istiqlal. Kita tunjukkan umat Muslim Indonesia adalah Muslim yang toleran dengan seluruh umat beragama,” kata Puan saat memberi sambutan di acara Gerakan Nasional Mengisi Masjid dengan 1 Juta Sajadah di Jakarta pada Kamis (11/3/2021).
–