Rakyat lebih memilih Petamburan markas Front Pembela Islam (FPI) daripada Istana Merdeka tempat kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Rakyat lebih memilih Petamburan markas FPI daripada Istana Merdeka. Tokoh-tokoh mendatangi markas FPI,” kata pengamat politik Muhammad Yunus Hanis kepada suaranasional, Kamis (12/11/2920).
Menurut Yunus, Petamburan menjadi pusat pergerakan dalam melawan kezaliman. “Habib Rizieq (HRS) masih tetap bersuara keras setelah dari Arab Saudi,” ungkap Yunus.
Yunus mengatakan, jutaan rakyat yang menyambut HRS menunjukkan Imam Besar FPI mempunyai pengaruh yang sangat kuat dalam perpolitikan di Indonesia. “Jokowi terlihat panik kedatangan HRS,” jelas Yunus.
Kata Yunus, tamu terus berdatangan ke Petamburan setelah kedatangan HRS dari Arab Saudi. “Rakyat dan media tertuju ke Petamburan semua,” pungkas Yunus.
