Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung syiar Islam dengan merenovasi Masjid Istqilal menjadi lebih baik dengan biaya hampir setengah triliun rupiah.
“Presiden Jokowi dituding antiIslam, faktanya mendukung syiar Islam dengan merenovasi Madjid Istiqlal Jakarta yang menelan biaya hampir setengah triliun rupiah,” kata Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo kepada suaranasional, Selasa (28/7/2020).
Menurut Sulaksono, Presiden Jokowi menjawab fitnah dari kelompok kadal gurun (kadrun) antiIslam dengan tindakan nyata. “Difitnah dibuktikan dengan merenovasi Masjid Istiqlal,” papar Sulaksono.
Kata Sulaksono, kelakuan Kadrun yang selalu memnfitnah Presiden Jokowi sangat jauh dari ajaran Islam. “Kadrun itu kelompok munafik yang selalu menyebarkan fitnah,” jelas Sulaksono.
Presiden Jokowi mengunggah postingan terkait kondisi terkini Masjid Istiqlal, Sabtu (25/7/2020).
Dalam unggahan itu, Jokowi mengungkapkan kalau setelah 42 tahun berdiri, Masjid Istiqlal kini bersolek lebih megah usai direnovasi besar-besaran dengan anggaran Rp 475 miliar.
“Inilah wajah terbaru masjid terbesar di Asia Tenggara berkapasitas 200 ribu jamaah itu,” tulisnya di akun Twitter @jokowi, Senin (27/7/2020).
