Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlihat tidak konsisten atas pernyataannya yang meminta untuk menjaga jarak saat corona namun mengundang wartawan untuk berkerumuman untuk menghadiri konferensi persnya.
“Anies itu gubernur goblok, minta jaga jarak tapi undang wartawan untuk konferensi persnya sehingga terjadi kerumunan,” kata Ketua Solidaritas Kaum Miskin Marhaen Jakarta (SMMJ) Dodi Suryadi dalam pernyataan kepadaa suaranasional, Jumat (9/4/2020).
Menurut Dodi Suryadi, harusnya konferensi pers secara virtual di tengah virus corona. “Bisa juga menggunakan aplikasi zoom untuk konferensi pers,” ungkapnya.
Kata Dodi Suryadi, Anies harusnya tidak perlu selalu tampil dalam konferensi pers mengenai corona di Jakarta. “Bisa juga kepala dinas terkait yang tampil di depan untuk memberikan keterangan pers. Kepala dinas lebih paham permasalahan corona,” papar Dodi Suryadi.
Ia mencurigai corona dijadikan panggung politik untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas. “Banyak yang mencurigai Anies cari panggung politik di tengah virus corona,” jelasnya.