Oleh: Tardjono Abu Muas, Pemerhati Masalah Sosial
Situasi dan kondisi negeri ini yang semakin hari semakin terus bertambah jumlah terpapar positif covid-19, oleh karena itu sangatlah dinanti petunjuk atau arahan yang tegas, terarah dari Mr. Presiden. Kiranya perlu dipertimbangkan juru bicara Istana khusus penanganan Covid-19, Achmad Yurianto bukan hanya menyampaikan perkembangan jumlah pasien positif terpapar Covid-19, tapi juga difungsikan untuk menyampaikan instruksi-instruksi Mr. Presiden dalam penanganan penyebaran wabah virus yang satu ini.
Dalam situasi dan kondisi seperti saat ini, penulis teringat masa beberapa tahun lalu yang sering muncul di TV atau siaran-siaran resmi pemerintah lewat radio seorang menteri yang menyampaikan informasi resmi dari pemerintah dimana beliau selalu mengatakan: Sesuai Petunjuk Bapak Presiden bla..bla..bla.
Kiranya layaklah Mr. Presiden kita kali ini menunjukkan kredibilitasnya sebagai seorang presiden yang membawahi 34 orang gubernur dari sejumlah provinsi yang ada di negeri ini untuk bagaimana seharusnya para gubernur bersikap dan bertindak menghadapi dan mengantisipasi penyebaran covid-19 ini. Janganlah Mr. Presiden cuci tangan atas masifnya penyebaran covid-19 lalu para pemimpin daerah mengambil kebijakan masing-masing?
Akhir-akhir ini yang terjadi malah para gubernur, bupati dan atau walikota terkesan beberapa langkah lebih maju dalam mengambil kebijakan untuk melindungi warganya dibanding kebijakan yang dikeluarkan Mr. Presiden. Keterlambatan dan kegamangan Mr. Presiden dalam mengeluarkan kebijakan soal penyebaran virus yang satu ini, akhirnya berbuah polemik tatkala kebijakan Mr. Presiden melarang kebijakan lockdown oleh pemda.
Uniknya, di negeri ini ada pemimpin daerah yang sangat cerdas dan cepat dalam mengambil kebijakan bagi perlindungan warganya malah dinilai mengerahkan buzzer untuk tujuan duniawi sesaat, bahkan ada yang menilai bahwa dengan corona pemimpin daerah berkesempatan mencari popularatas? Sungguh tak eloklah dalam situasi dan kondisi yang sedang kita hadapi bersama dalam menghadapi masifnya penyebaran covid-19 malah berkomentar yang tidak sepatutnya.
Tiba saatnya, kini Mr. Presiden menunjukkan kredibilitasnya sebagai seorang presiden dalam menghadapi wabah covid-19 di negeri yang penduduknya berjumlah 270 jutaan lebih dan memimpin 34 gubernur bahkan Mr. Presiden sudah dibantu beberapa staf khusus yang mungkin bisa membantunya?