Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingkari janji dengan Arab Saudi terkait pembangunan kilang minyak di Indonesia.
“Sebagai info buat Bpk bhw 2015 sdh hampir jadi dg Arab Saudi tapi Presiden saat itu memindahkan ke Rusia yg jelas sulit dalam segala hal,” kata mantan sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu di akun Twitter-nya @mssaid_didu.
Said Didu berkomentar seperti itu menanggapi berita dari vivanews berjudul “Jokowi Kesal Tak Bisa Bangun Kilang Minyak”.
Said mengatakan, perubahan sikap Presiden Jokowi terhadap investor Arab Saudi dalam membangun kilang minyak di Indonesia perlu diketahui publik. “Semoga info ini bermanfaat,” jelasnya.
Presiden Jokowi mengatakan, selama 34 tahun Indonesia tidak pernah mampu membangun kilang minyak satu pun. Akibatnya, yang bisa dilakukan adalah ekspor bahan mentah, tetapi impor barang jadi. Sementara itu, konsumsi bahan bakar minyak saja 700-800 ribu barel per hari.
“Saya sampaikan sebenarnya habis pelantikan yang pertama sudah disampaikan, saya minta kilang ini segera dibangun. Tapi sampai detik ini, dari lima yang ingin kita kerjakan, satu pun nggak ada yang berjalan, satu pun,” kata Presiden Jokowi, Senin (16/12/2019).