Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) periode kedua Jokowi tak jelas dengan tidak tidak menyebut HAM dalam pidato pelantikan presiden Jokowi 2019-2024.
Demikian dikatakan pengamat politik Muslim Arbi dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (22/10/2019). “HAM periode kedua tak terpikirkan, kasus pelanggaran HAM tak terselesaikan,” ungkapnya.
Menurut Muslim, saat Jokowi mempertahankan kekuasaan periode kedua penuh dengan pelanggaran HAM.
“Pelanggaran HAM di Papua, pelanggaran HAM terhadap demonstran yang meminta Jokowi mengeluarkan Perppu KPK. Belum lagi ratusan petugas KPPS yang meninggal saat Pemilu dan Pilpres 2019,” jelasnya.
Kata Muslim, periode kedua Jokowi kemungkinan banyak pelanggaran HAM. “Ketika rakyat berhadapan dengan korporasi, rakyat menjadi korban,” pungkasnya.