Para koruptor berterima kasih kepada Presiden Jokowi karena mantan Wali Kota Solo itu terindikasi tidak mengeluarkan Perppu KPK.
“Saya melihat Presiden Jokowi tidak akan mengeluarkan Perppu KPK. Dan para koruptor berterima kasih ke Jokowi,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Kamis (17/10/2019).
Menurut Muslim, Presiden Jokowi dan koalisinya lebih menginginkan UU KPK hasil revisi digugat di Mahkamah Konstitusi (MK).
“MK diduga memenangkan Presiden Jokowi dan koalisinya. UU KPK hasil revisi tetap berlaku,” papar Muslim.
Kata Muslim, Jokowi lebih mendengar partai koalisi daripada mahasiswa dan para tokoh bangsa yang diundang ke Istana. “Tokoh-tokoh bangsa saja di-PHP (Pemberi Harapan Palsu) sama Jokowi,” jelas Muslim.
Selain itu, mengatakan, para koruptor ini diduga membiayai Jokowi di Pilpres 2019. “Koruptor main juga di dua kaki, kubu Prabowo diduga dapat kucuran dana dari koruptor,” pungkasnya.