Ceramah Ustadz Abdul Somad (UAS) disukai kalangan nonmuslim karena menyebarkan perdamaian dan menyentuh di hati.
“Kalau ada seorang ustad yang sudah membuat saya meneteskan air mata saat mendengarkan ceramahnya ya itulah dia Ustadz Abdul Somad,” kata tokoh wanita Tionghoa Katolik Agnes Marcellina di akun Facebook-nya.
Menurut Agnes, UAS punya keahlian menyampaikannya kepada orang lain agar bisa didengar dan dipahami.
“Dakwahnya penuh dengan humor tetapi isinya tetap menyentuh hati. Saya saja yang bukan muslim senang mendengarkannya apalagi orang beragama Islam,” jelas Agnes.
Agnes pun heran adanya penolakan dari ormas Islam tertentu terhadap ceramah UAS karena dianggap radikal dan bagian HTI.
“Sungguh sangat memalukan kejadian tersebut dan tidak bisa diterima dengan akal sehat manapun kalau kita Indonesia yang melindungi umat beragama yang berbeda tetapi perlakuan terhadap ulama seperti itu,” jelas Agnes.
Kata Agnes, ada sekelompok orang-orang yang begitu panik dengan munculnya ulama ulama yang berkharisma yang bisa menggiring dan mempersatukan umat sehingga mereka dianggap menjadi musuh yang harus dihabisi.