DPD IMM Jawa Tengah menegaskan kadernya bernama Andi Maghfuri dikriminalisasi dengan tuduhan menyebarkan berita fitnah terhadap Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Kriminalisasi ini berawal perang argumen antara Andi Maghfuri di akun twitter dengan salah satu akun penyebar kebencian (@KakekDetektif) yang diduga besar didalangi oleh orang berpengaruh di negeri ini.
Keadaan sungguh terbalik menjadikan korban (IMMawan Andi Maghfuri) sebagai tersangka setelah ditangkap aparat kepolisian dengan tuduhan menyebarkan berita fitnah tentang Mentan Andi Amran Sulaiman di blog Piyungan Cyber.
Ketua Umum DPD IMM Jateng, IMMawan Abdul Wahid menuturkan tidak ada penjahat menunjukan identitas pribadinya, ini sungguh tidak wajar dan fitnah besar. keluarga besar IMM se-Jawa Tengah sungguh tersakiti melihat kejadian tersebut.
Sementara itu, Bidang Hikmah DPD IMM Jateng, IMMawan Adin, menegaskan keluarga IMM Jawa Tengah siap mengawal isu sampai tuntas dan terus melakukan konfirmasi isu-isu terbaru kepada seluruh warga dan kader ikatan.
Oleh karena itu, Keluarga Besar IMM Jawa Tengah menyatakan sikap:
1. IMM Jateng mengecam keras kriminalisasi yang menimpa Andi Maghfuri
2. Fitnah yang di tujukan kepada Andi Maghfuri merupakan kejahatan yang nyata.
3. Mendesak Polda Metro Jaya untuk membebaskan dan mencabut status tersangka terhadap Andi Maghfuri.
4. DPD IMM Jateng siap kerahkan seluruh kekuatan untuk mengawal IMMawan Andi Maghfuri dalam mendapatkan keadilan.
