Jongos taipan mengomandani kadal kebon menyerang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam kasus pohon plastik.
Demikian dikatakan budayawan Geisz Chalifah kepada wartawan, Ahad (3/6).
Kata Geisz, kaum kadal kebon otak dikit mencari upaya untuk mendegradasi keberhasilan pemrov DKI lewat pemasangan pohon plastik yang katanya menggunakan anggaran Pemrov sebesaran Rp 8,1 M.
“Setelah ditelusri ternyata pohon plastik tersebut dianggarkan di jaman Ahok-Djarot dan telah digunakan berulang kali,” jelasnya.
Menurut Geisz, kaum kadal kebon otak dikit telah berjuang sampai titik dungu penghabisan namun selalu saja menghasilkan blunder yang mempermalukan mereka sendiri.
“Begitulah bila otak selalu tertinggal dan kedunguan didahulukan,” paparnya.
Ia mengatakan, nasib kadal kebon terkaing kaing dipanggung sejarah. “Menjadi catatan kelam. Pernah suatu masa kaum dungu mengekpresikan ketololan melalui media sosial,” jelasnya.
