Aparat kepolisian harus menangkap dan memenjarakan aktivis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) karena organisasi sudah dilarang Indonesia.
“Para tokoh HTI yang selalu mendengungkan Khilafah, seperti Felix Siauw, bila melanggar seharusnya ditangkap,” kata Generasi Muda NU di akun Facebook-nya.
Ia menegaskan aktivitas mantan HTI sudah sangat meresahkan dan membahayakan NKRI. “HTI sudah resmi dilarang sesuai PERPPU ORMAS, semestinya pemerintah juga melarang aktivitas mantan anggotanya,” jelas Generasi Muda NU.
Puluhan organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam, ormas kepemudaaan, kelompok nasionalis, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan pesantren di Bandung Barat menolak kehadiran ustaz Felix Siauw.
Rencananya, ustaz tersebut hadir mengisi ceramah di Mesjid Al Irsyad, Kota Baru Parahyangan, Rabu (23/5/2018) pukul 11.00 WIB.
Menurut Wakil Ketua Pemuda Ansor Jabar, Edi Rusyandi, prinsipnya bukan menolak pengajiannya, melainkan menolak Felix Siauw karena memiliki jejak digital (media sosial) yang dilihat oleh ormas Islam dan pesantren meresahkan.
“Kami sangat mendukung kalau syiar Islam apalagi di bulan Ramadan ini,” kata Edi, Selasa (22/5/2018).
