Soal Matematika di UNBK Sangat Sulit

UNBK (IST)

Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menemukan kondisi soal matematika dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) banyak dikeluhkan siswa karena dinilai terlalu sulit dan tidak sesuai kisi-kisi. Temuan FSGI itu hasil penelitian pada hari kedua sampai keempat UNBK SMA, baik di Jakarta maupun daerah lainnya.

“Keluhan dan laporan atas sulitnya soal matematika ini juga disampaikan oleh siswa di laman komentar akun resmi Kemdikbud di media sosial Instagram, juga telah tersebar di Twitter dan Facebook,” ucap Slamet Maryanto, guru Matematika yang juga pengurus FSGI di Jakarta, Kamis (12/4).

Keluhan terutama Matematika IPS terkait jumlah dan cakupan materi tidak sesuai kisi-kisi, tidak sesuai dengan cakupan materi di simulasi UN dan uji coba UN, serta tidak sesuai kaidah penyusunan soal yang baik. Soal trigonometri enam soal padahal di kisi-kisi hanya dua soal. Selain itu, soal isian singkat banyak yang tidak sama. Ada yang empat, ada yang lima, ada yang tiga.

Andi Ainul, siswa Kelas XII IPS di salah satu sekolah di Jakarta, membenarkan hal itu. Contoh soal yang belum dipelajari adalah cotangen, matriks pecahan. Juga ada soal yang salah jawabannya. Soalnya juga kurang kalimat penjelasannya, jadi bingung harus diapakan.

“Kami sangat kecewa dengan soal ini. Kami saja yang di Jakarta susah mengerjakannya, apalagi teman-teman di daerah. Semoga ke depan tidak terulangi kami. Kami hanya berdoa nilai UNBK kami tetap bagus,” kata Andi.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News