Sekelompok massa yang mengatasnamakan ‘Forum Umat Islam Revolusioner’ berunjuk rasa di di depan gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (19/3).
Mereka menilai Anies-Sandi telah meninggalkan ulama dan tidak memberikan pembelaan terhadap Habib Rizieq.
Bukan hanya itu, massa juga menghujat Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan kalimat yang sangat tidak layak diucapkan.
Berdasarkan pengakuan seorang pengunjuk rasa yang tidak mau disebutkan namanya dikasih uang untuk untuk demo ke DPRD. “Saya disuruh demo dan dikasih uang, ikut saja,” ungkapnya kepada suaranasional.
Pria berperawakan tegab, berambut kritik, kulit sawo matang berusia sekitar 20 tahun mengaku dikasih uang makan dan transpor. “Saya mengantongi 100 ribu. Biasanya kami minta traktir makan sama korlapnya. Khan duitnya banyak,” jelasnya.
Hal sama juga dikatakan, pria remaja sekitar umur 18 tahun. “Saya ikut demo yang penting ada duitnya. Masalah protes-protes itu urusan korlapnya,” ungkap remaja yang mewanti-wanti tidak disebut namanya.
