Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau dikritik dengan memblokir dan menghapus kritik di Facebook dan Instagram milik orang nomor satu di Indonesia.
“Baru kali ini Presiden Jokowi melalui admin memblokir dan menghapus komentar-komentar dari warganet di Facebook dan Instagram,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Rabu (21/2).
Menurut Muslim, memblokir dan menghapus justru membuktikan Jokowi tidak siap untuk dikritik. “Facebook SBY penuh caci maki dan kritikan tetapi tidak pernah dihapus,” papar Muslim.
Kata Muslim, sebagai pejabat publik, harusnya Jokowi bisa menerima berbagai kritikan dari masyarakat di akun Facebook dan Instagram. “Rakyat makin tahu Jokowi suka dipuji,” jelas Muslim.
Muslim mengatakan, warganet atau kelompok milineal tidak akan memilih Jokowi di Pilpres 2019 setelah mengetahui sikap cara seperti itu.
“Orang-orang yang melek internet tidak akan memilih Jokowi di Pilpres 2019,” pungkasnya.
Mudah banget ya nyimpulinnya hehe… Jokowi sendiri pernah bilang kalo dia boleh dikritik tiap hari. Tapi ini kritik yang beneran lho, yang berdasarkan fakta dan data. Bukan asal kritik yang jatohnya malah penghinaan.