Oleh: Baher Nugroho
Jokowi lagi lagi tidak bisa menunjukkan sikap sebagai seorang pemimpin negara hanya karena jagoannya kalah dalam Pilkada di DKI, dendam kesumat pada Anis Baswedan diperlihatkan saat akan ada penyerahan piala sepakbola.
Padahal Anis Baswedan adalah seorang Gubernur DKI & sebagai tuan rumah dalam sebuah perhelatan final antara Persija dan Bali United.
Sifat kekanak kanakan presiden harusnya tidak diperlihatkan didepan ribuan penonton sepakbola, seberapapun sakit hatinya seseorang, apalgi ini adalah sebuah pemimpin negara yang berpenduduk 300 juta rakyat. Sangatlah tidak pantas sama sekali bahkan jauh dari sifat kepatutan adat ketimuran ditambah Jokowi berasal dari surakarta yang semua rakyat tahu ada kerajaan yang masih memegang tradisi sopan santunĀ tinggi
Bila kita kaji lebih dalam tentang peradaban tanah leluhur jawa adalah berpusat di Yogjakarta dan Surakarta, sangat disayangkan bahwa Jokowi yang berasal dari pusat kebudayaan Jawa telah lupa akan budaya tepo seliro, ewuh pekewuh serta mendahulukan perasaan orang lain
Akibat perilaku Presiden yang tidak bisa memberi pengayoman pada bawahan dan rakyatnya, rakyat berbalik simpati pada sang Gubernur Anis Baswedan.
Kini banjir simpati terhadap sang Gubernur Anis Baswedan membahana diseluruh nusantara dan rakyat berharap kelak Anis Baswedan yang dilecehkan bhkan direndahkan martabatnya untuk bisa menggantikan Jokowi sebagai Presiden pada 2019.
Cara mudah untuk berbisnis online, tanpa ribet, cuma modal HP atau komputer. Daftar sekarang bisa langsung ambil hadiahnya, add pin BBM D8D34E1A), WA (087887670252) , BBM: Mila (DDE0F1C4)