Megawati Soekarnoputri seperti sosok ulama yang penuh keberkahan karena dicium tangannya oleh beberapa pejabat seperti Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Nurdin Abdullah, Abdullah Azwar Anas khususnya yang mau maju dalam pilkada.
Demikian sindiran yang dikatakan aktivis politik Ahmad Lubis kepada suaranasional, Senin (16/10).
Kata Lubis, Mega pun membiarkan tangannya dicium menandakan Ketua Umum PDIP ingin dianggap seperti ulama.
“Gaya kepemimpinan yang penuh kharismatik dan tidak dikritik diterapkan Megawati,” jelas Lubis.
Menurut Lubis, saat Megawati sebagai penguasa Indonesia sehingga para pejabat yang ingin mendapat mencium tangannya.
“Anehnya orang-orang liberal tidak mengkritik gaya feodal Megawati tersebut. Bahkan ada orang liberal yang mendukung dengan alasan kearifan lokal,” papar Lubis.