Selalu membela Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang salah merupakan istiqomah dalam kesesatan.
“istiqomah dalam kesesatan itu, selalu bela Jokowi meskipun dia salah,” kata wartawan senior Edy A Effendi di akun Twitter @eae18.
Kata Edy, selalu membela Jokowi yang sering salah dan blunder bukan termasuk sikap istiqomah.
“Bersikap istiqomah itu perlu. Tapi istiqomah membela Jokowi yang selalu blunder dengan kebijakannya, itu tak masuk kategori istiqomah,” jelas Edy.
Salah satu kebijakan Jokowi yang mendapat sorotan adalah dikeluarkannya Perppu pembubaran ormas.
Kalangan LSM, aktivis mahasiswa dan DPR mengkritik keras Perppu tersebut karena mengancam demokrasi.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan harus ada aturan yang tegas tentang ormas di Indonesia. Pemerintah ingin menjamin keutuhan NKRI terjaga di dalam kemajemukan.
“Negara mana pun punya aturan, punya dasar negara. Rumah tangga juga punya, organisasi agama. Sebagai WNI, saya beragama Islam, aturan saya, Alquran dan hadis, misalnya. Agama lain juga sama. Sebagai ormas yang dijamin UUD, setiap orang berhak berhimpun, berserikat, itu disahkan oleh negara, tapi negara punya aturan, harus tidak boleh meninggalkan Pancasila,” ucap Tjahjo.