Saat ini beredar video di Youtube Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) non muslim Cornenis marah karena disebut kafir oleh pihak-pihak tertentu.
“Masak saya gubernur dibilang kafir, maukah kita dibilang kafir dan saya tidak menyinggung agama-agama lain,” kata Cornelis.
Menurut Cornelis, pernyataan yang tersebar itu hanya dipotong dengan tujuan menghancurkan bangsa Indonesia.
“Saya dibilang kafir dan sudah saya sampaikan ke Presiden segera dibubarkan, saya tidak terima dibilang kafir dan akhirnya pernyataan saya dipotong-potong oknum tertentu untuk mengadu domba kita dan ini agenda besar untuk menghancurkan kita,” jelas Cornelis.
Cornelis mengatakan, Kalbar menolak ulama yang memprovokasi dan bisa menghancurkan bangsa Indonesia.
“Saya bilang masih banyak ulama-ulama di republik ini yg terbaik kenapa kita tidak undang mengapa kita mengundang yg memprovokasi kita yang ingin menghancurkan bangsa ini,” papar Cornelis.
Cornelis menegaskan selaku Gubernur Kalbar wakil pemerintah pusat di daerah wajib mempertahankan Pancasila, NKRI Bhinneka Tunggal Ika yang berdasarkan UUD Republik Indonesia 1945.