Para petani, rakyat di berbagai wilayah Indonesia akan melakukan perlawan terhadap Rezim Jokowi yang tidak memperhatikan nasib petani Kendeng, Rembang.
“Petani Kendeng, Rembang yang menolak pabrik semen tidak diperhatikan Jokowi dan ada yang meninggal, maka memunculkan para petani, rakyat di berbagai wilayah Indonesia,” kata aktivis Malari 1974, Salim Hutadjulu kepada suaranasional, Kamis (23/3).
Kata Salim, para petani bisa menilai Jokowi tidak berpihak petani Kendeng, Rembang. “Solidaritas para petani sangat kuat,” jelas Salim.
Menurut mantan tahanan politik era Presiden Soeharto ini, meluasnya perlawanan rakyat, petani terhadap Rezim Jokowi akibat kebijakan yang lebih pada korporasi. “Harusnya kebijakan berpihak pada petani dengan membatalkan pabrik semen di Kendeng, Rembang,” papar Salim.
Selain itu, ia menyesalkan para aktivis di sekeliling Presiden Jokowi yang tidak memberikan pembelaan terhadap petani Kendeng, Rembang. “Harusnya para aktivis yang berada di lingkaran Jokowi membela petani Kendeng, Rembang,” pungkas Salim.
