Menjelang kekalahan putaran keduan Pilkada DKI Jakarta para pendukung Ahok biasa disebut Ahok alami sakit kepala dan menuju gila.
Demikian dikatakan aktivis politik Rahman Simatupan kepada suaranasional, Senin (6/3). “Saya lihat ada yang mau gila karena setelah Ahok kalah tidak punya pekerjaan alias nganggur tidak jadi buzzer,” ungkap Rahman.
Kata Rahman, Ahoker juga alami sakit kepala di mana menyebarkan fitnah bahkan dilakukan kalangan intelektual.
“Adanya Ahok justru membuat para intelektual tidak kritis dan jadi gila,” papar Rahman.
Menurut Rahman, keberadaan Anies, ingin mengembalikan kalangan intelektual sebenarnya. “Kalau Anies menang, intelektul menjalankan fungsi kritik secara benar. Kalau sekarang intelektual pendukung Ahok sudah sakit semua,” pungkas Rahman.
