Aktivis Malari 1974: Rezim Saat Ini Pemimpin Oplosan

Salim Hutadjulu (IST)
Salim Hutadjulu (IST)

Kondisi bangsa Indonesia yang sedang carut marut dan terjadi kenaikan kebutuhan harga pokok mendapat tanggapan berbagai pihak termasuk aktivis Malapetaka Limabelas Januari (Malari) 1974 Salim Hutadjulu.

Salim melihat kondisi bangsa Indonesia yang makin mengkhawatirkan karena pemimpinnya tidak berpihak pada rakyat. “Pemimpinnya oplosan,” tegas mantan tahanan politik era Soeharto ini kepada suaranasional, Rabu (5/10).

Kata pria yang masih aktif berdemonstrasi bersama rakyat, buruh dan mahasiswa ini, pemimpin yang tidak memberikan contoh mengakibatkan rakyatnya kehilangan akal sehat.

“Muncul orang-orang yang percaya menggandakan uang, kekuatan jiwat. Ini menandakan bangsa Indonesia sedang sakit,” papar Salim.

Selain itu, kata Salim, masyarakat kecil sudah mengetahui bobroknya pemerintah saat ini yang hanya pandai mengobral janji. “Kalau kita dengarkan secara langsung di pasar, warung kopi, mereka sangat mengeluh dengan kondisi bangsa saat ini. Ini realitas dan pers tidak memberitakan,” jelas Salim.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News