Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan kunjungannya ke Pati atas nasehat dukun kepercayaannya karena harus melewati Kudus dan bisa mengakibatkan lengser dari jabatannya.
“Jokowi sangat mempercayai mistis dan nasehat dari dukun kepercayannya untuk membatalkan ke Pati dituruti,” kata paranormal Ki Gendeng Pamungkas kepada suaranasional, Rabu (10/8).
Menurut Ki Gendeng, Kudus bagi para pejabat khususnya dari Jakarta sangat dihindari karena memiliki kekuatan yang bisa menjatuhkan dari jabatannya.
“Apalagi masuk pintu kembar di lokasi Masjid Menara Kudus, tak lama bisa lengser. Boleh percaya atau tidak, tetapi kenyataan dan itu banyak dihindari para pejabat,” ungkap Ki Gendeng.
Ki Gendeng juga mengatakan, di Pati juga ada makam Syaikh Mutammakin yang dianggap keramat dan seseorang tidak menempati janjinya bisa lengser. “Jokowi banyak bohongnya kalau ke Pati bisa bahaya karena banyak janji Jokowi yang tidak ditepati,” pungkas Ki Gendeng.
Presiden Jokowi membatalkan kunjungannya ke Kabupaten Pati. Kabar itu muncul dari salah satu petugas protokoler kepresidenan saat bertandang di Ponpes Mathaliul Falah, Selasa (9/8/2016).
Padahal, geladi bersih pengamanan sudah dilakukan di sepanjang jalan yang akan dilalui Jokowi sekitar pukul 09.30 WIB. Ribuan personel dari kepolisian, TNI dan pasukan khusus sudah disiagakan di Pati.
Mereka melakukan gelar pasukan di kawasan Alun-alun Pati sekitar pukul 08.00 WIB. Semua persiapan keamanan sudah siaga untuk mengamankan kunjungan orang nomor satu di Indonesia tersebut.
gendeng bin edan bin bodo… salam jowo.