Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengeluarkan pernyataan kontroversi bahwa Tuhan tidak menghapus prostitusi.
“Tuhan saja tidak menghapus prostitusi. Kalau hapus prostitusi saya tidak sanggup tapi kalau tutup lokalisasi saya bisa yang penting jangan banyak sosialisasi,” kata Ahok, Senin (21/3).
Politikus yang suka loncat ini mengatakan, di rumah juga bisa ada prostitusi dan itu menjadi penyebab penyakit masyarakat itu sulit diberantas.
“Saya tidak bisa hapus prostitusi. Tempat kos dan apartemen bisa jadi tempat prostitusi. Di rumah juga bisa. Beliau (Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo) bilang cuma tidak mau ada kampung kaya Kalijodo, kalau itu saya bisa,” ungkapnya.
Kata Ahok, prostitusi sudah menjamur hingga kalangan bawah hingga ke atas. Bahkan, di manapun bisa menjadi tempat prostitusi.
“Kalau prostitusi kaya tukang pijat di mana dan di hotel-hotel saya susah. Orang di kantor juga bisa jadi tempat prostitusi. Itu susah dong. Di tengah jalan juga bisa,” ujarnya.
