Andi Zoelkarnaen Mallarangeng (Choel Mallarangeng) yang sudah dijadikan tersangka oleh KPK dalam kasus Hambalang menjadi indikasi lembaga antirasuah itu membidik anak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).
“Kalau dilihat secara politik penetapan Choel sebagai tersangka bisa mengarah ke Ibas. Padahal bukti penetapan tersangka Choel itu sudah lama, tetapi KPK baru mengumumkan sekarang karena mencari momentum untuk menyeret Ibas,” kata Peneliti Indonesia for Democracy, Muhammad Salahuddin dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (21/12).
Kata Salahuddin setelah penetapan tersangka Choel, tentunya Demokrat berupaya melindungi Ibas dari kasus tersangka KPK. “Demokrat pun mengikuti perkembangan kasus Hambalang ini, termasuk melihat ada dugaan permainan kekuasaan untuk menggiring KPK menetapkan kasus tersangka Ibas,” ungkap Salahuddin.
Selain itu, menurut Salahuddin, perpolitikan akan menjadi panas jika Ibas menjadi tersangka. “Kalau Ibas menjadi tersangka hubungan SBY dan Megawati makin jauh. Begitu pula Demokrat akan marah kepada PDIP karena dianggap intervensi KPK,” jelas Salahuddin.
Sebelumnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)menetapkan Andi Zoelkarnaen Mallarangeng alias Choel Mallarangeng sebagai tersangka.
Adik dari mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng ini diduga melakukan tindak pidana korupsi dalam proyek pembangunan, pengadaan, serta peningkatan sarana dan prasarana sekolah olahraga di Hambalang tahun 2010-2012, Senin (21/12).
