Para koruptor sangat senang dengan para pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekarang ini. Pimpinan lembaga antirasuah yang baru terpilih mempunyai track record buruk dalam pemberantasan korupsi.
Demikian dikatakan pengamat politik Ahmad Yazid dalam pernyataan kepada intelijen, Jumat (18/12). “Sangat terlihat Pimpinan KPK sekarang ini ada titipan penguasa dan teman-temannya agar aman dari jerat hukum KPK,” papar Yazid.
Selain itu, Yazid memprediksi kasus besar seperti BLBI, Bus TransJakarta maupun RS Sumber Waras tidak akan dijadikan prioritas dalam membongkar kasus korupsi. “Mereka tidak mungkin berani berhadapan dengan penguasa, komisioner KPK baru itu sangat terkait dengan penguasa sekarang ini,” ungkap Yazid.
Kata Yazid, kasus Sumber Waras yang diduga melibatkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak akan ditindaklanjuti. “Walaupun BPK sudah menyerahkan hasil audit ke KPK, tetapi KPK akan mempetieskan kasus tersebut,” pungkas Yazid.
Lima Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jilid IV resmi dipilih Komisi III DPR. Berdasarkan hasil voting komisi hukum, lima pimpinan yang terpilih adalah Saut Situmorang, Alexander Marwata, Basaria Panjaitan, Agus Raharjo, dan Laode Muhammad Syarief. Sementara itu, Johan Budi, dan Busyro Muqoddas tidak terpilih lantaran mendapat voting rendah.
Pimpinan KPK Baru, Kasus yang Diduga Libatkan Jokowi dan Gerombolannya Aman
