Tak Ada Pribumi, Saat Peresmian PLTU Celukan Bawang di Bali Semua Karyawan China

Semua karyawan dari China saat peresmian PLTU Celukan Bawang (Tribun Bali)
Semua karyawan dari China saat peresmian PLTU Celukan Bawang (Tribun Bali)

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Celukan Bawang di Buleleng, Bali akhirnya resmi beroperasi. Peresmian tersebut berlangsung pada Selasa (11/8/2015). Tapi ada yang ‘janggal’ dari acara peresmian PLTU Celukan Bawang tersebut, tidak ada satupun karyawan asal Indonesia yang hadir, hanya tampak karyawan dari China saja.

Keseluruhan yang hadir dalam acara peresmian merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal China. Bahkan tak hanya itu saja, petugas pemeriksa para tamu undangan juga merupakan pekerja asal Tiongkok.

Tidak hanya yang hadir saja, nuansa Tiongkok pun sangat terasa selama pelaksanaan acara tersebut. Bahkan sejumlah petinggi investor China Huadian Engineering Co Ltd (CHEC) ketika menyampaikan sambutan menggunakan bahasa Mandarin.

Hanya Assisten Ekonomi Pembangunan Provinsi Bali, Ketut Widja, yang mewakili Gubernur Bali, dan Asisten II Setda Buleleng, Ida Bagus Geriastika, mewakili Bupati Buleleng saja yang menggunakan Bahasa Indonesia ketika sambutan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News