Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak perlu malu meminta nasehat kepada Susilo Bambang Yudhoyono sudah punya pengalaman menjadi presiden.
Demikian dikatakan pengamat politik Sahirul Alem dalam pernyataan kepada suaranasional, Sabtu (4/7).
Menurut Alem, kalau Jokowi meminta nasehat SBY, maka akan mendapat dukungan dari Partai Demokrat. “Semakin banyak yang dirangkul semakin bagus untuk perbaikan bangsa ini,” ungkap Alem.
Kata Alem, jika meminta nasehat SBY, tentunya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri secara tidak langsung akan tersisih. “Mega dengan sendirinya akan tersisih,” papar Alem.
Alem melihat, Jokowi perlu orang-orang yang pengalaman di bidang pemerintah untuk dimintai nasehatnya. “Walaupun sudah ada Wantimpres, tetapi perlu juga saran dari SBY, Habibie maupun tokoh-tokoh lainnya,” ungkap Alem.
Alem melihat mantan Wali Kota Solo itu terlihat gagap dalam mengelola bangsa Indonesia. “Jokowi pemimpin yang instan dan terlihat kebingungan dengan cara memarahi siapa saja tetapi ekonomi masih hancur,” pungkas Alem.
