Demi ke MotoGP,Ali Adrian Terjun di World Junior Championship

Ali Adrian
Ali Adrian (Ist)

Pembalap Indonesia Ali Adrian yang sudah banyak mengikuti banyak kejuaraan di kelas berbeda-beda. Kini mencoba meniti karier untuk bisa berlaga di seri MotoGP. Dengan akan ikutĀ  mencicipi persaingan CEV Repsol Junior World Championship.

CEV Repsol Junior World Championship adalah kejuaraan yang menjadi feeder untuk seri balapan bergengsi milik FIM dan Dorna yakni Moto3, Moto2 dan MotoGP. Ajang tersebut sudah melahirkan Tito Rabat, yang di musim ini jadi juara dunia Moto2.

Meskipun masih berusia muda, Ali Adrian 21 tahun, pertama kali akan terjun di ajang tersebut pada musim 2015. World Junior Championship salah satu upaya Ali untuk meningkatkan kariernya setelah dia tampil di berbagai kompetisi seperti Losail Asian Road Race Series (LARRS) tahun 2012, OMR Ninja 150 cc (2009), Supersport 600cc & OMR Ninja 250 cc (2010), kelas 250 cc (2011), dan empat kompetisi di ajang European Junior Cup-SBK tahun 2013.

“Segala prestasi dan kerja keras yang telah saya capai dan lalui sebelumnya, hanyalah awal dari mimpi saya untuk mencetak sejarah baru bagi Indonesia. Pada tahun 2015, saya telah memasang target untuk masuk 5 besar World Junior Championship,” ucap Adrian pada saat jumpa pers yang digelar di ‘Lounge Driving Range, Senayan Golf Driving Range’, Jakarta, Rabu (17/12/2014).

Ali menjadi satu-satunya pembalap asal Asia yang dilatih langsung oleh David Garcia. Garcia adalah pemilik International Circuito de Almeria, Spanyol.

“Saya juga sudah melakukan tes kepada Adrian di sirkuit saya, dia pembalap yang bagus. Dia seperti pembalap Eropa, ini untuk pertama kali saya ambil Adrian (pembalap Indonesia) untuk turun di World Junior Championship. Setelah Tito Rabat (juara dunia Moto2 WJC), banyak pembalap Spanyol yang meminta tapi saya untuk menangani mereka tapi saya tidak mau. Cuma saya melihat Adrian itu pekerja keras,” papar Garcia melalui telekonferensi dengan para wartawan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News