Jokowi Panggil Pemred Tempo Mendadak, Terganggu Pemberitaan atau Pencitraannya Kurang?

Jokowi dan Pemred TEMPO Arif Zulkifli (TEMPO)
Jokowi dan Pemred TEMPO Arif Zulkifli (TEMPO)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memanggil memanggil  Pemimpin Redaksi Majalah TEMPO Arif Zulkifli secara mendadak di Istana Bogor, Sabtu (6/2).

Menanggapi sikap Jokowi ini pengamat politik Muslim Arbi melihat Jokowi merupakan satu-satunya Presiden yang selalu ingin tampil di media dengan berbagai bentuk pencitraan.

“Zaman SBY kritik apapun, tidak ada pemanggilan Pemred. Ini nampaknya Jokowi bisa terganggu dan bisa juga minta Tempo untuk menambah porsi pencitraan Jokowi,” ungkap Muslim.

Kata Muslim, era keterbukaan saat ini sangat sulit bagi Jokowi untuk menyembunyikan berbagai pencitraan. “Rakyat sudah tahu, Jokowi itu banyak pencitraan dan kinerjanya tidak ada,” pungkas Muslim.

Sebelumnya Pemimpin Redaksi Majalah TEMPO Arif Zulkifli mengatakan dipanggil Presiden Jokowi di Istana Bogor sekitar pukul 12.30 WIB tadi. Dia mengatakan tidak ada yang spesial dalam pembicaraan tadi.

“Hanya ngobrol-ngobrol biasa. Pertemuannya dari setengah satu sampai setengah dua,” Kata Arif sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia, Sabtu (6/2).

Pertemuan itu berlangsung di salah satu ruangan di Istana Bogor. Dalam pertemuan itu Arif mengaku lebih banyak mendengarkan pemaparan Presiden Jokowi.

Kepala Negara katanya memaparkan soal program kereta cepat hingga perombakan kabinet. Khusus yang terakhir, Jokowi sempat meminta pendapat Arif soal penilaian para menteri di jajaran kabinet.