Rp168 Miliar untuk Lomba Video New Normal, Rezim Jokowi Hamburkan Uang Rakyat

Rezim Joko Widodo (Jokowi) melalui Kementerian dalam negeri (Kemendagri) menghamburkan uang rakyat yang menyediakan Rp168 miliar untuk pemenang video new normal.

“Anggaran lomba video new normal Rp168 miliar itu menghamburkan uang rakyat. Lebih baik uang itu untuk menangani Covid-19,” kata pengamat politik Achsin Ibnu Maksum kepada suaranasional, Selasa (23/6/2020).

Menurut Achsin, lomba pembuatan video new normal itu tidak berdampak kepada rakyat secara langsung. “Saat ini rakyat bisa melihat berbagai video secara gratis tentang new normal di YouTube,” paparnya.

Kata Achsin, KPK harus harus turun langsung lomba pembuatan video new normal yang diadakan Kemendagri. “KPK harus menyelidiki lomba video new normal yang anggarannya yang besar sekali,” jelas Achsin.

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelontorkan anggaran Rp168 miliar sebagai hadiah untuk pemenang lomba video simulasi protokol tatanan normal baru atau new normal di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Mendagri Tito Karnavian menyampaikan angka itu diberikan dalam bentuk dana insentif daerah (DID) kepada 84 pemda pemenang. Pemenang pertama diberikan Rp3 miliar, pemenang kedua Rp2 miliar, dan pemenang ketiga Rp1 miliar.

“Sehingga total pemenang berjumlah 84, terdiri atas juara I, II dan III untuk 7 sektor kehidupan dan 4 klaster pemda dengan total hadiah DID Rp168 miliar,” kata Tito saat membuka Penganugerahan Lomba Inovasi Daerah Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 di Kantor Kemendagri, Jakarta, Senin (22/6).