Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-Pancasila) menyelenggarakan festival Prestasi Indonesia hanya membuang anggaran dan pemborosan uang negara.
“Festival Prestasi Indonesia yang diselenggarakan UKP-Pancasila hanya pemborosan anggaran negara,” kata pengamat politik Sahirul Alem kepada suaranasional, Selasa (22/8).
Kata Alem, UKP-Pancasila seperti Event Organizer (EO) dengan tema-tema Pancasila. “Pancasila hanya dimaknai sebuah perayaan dan festival serta proyek,” jelas Alem.
Alem mengatakan, sebenarnya sudah ada sosialisasi empat pilar yang diselenggarakan kalangan MPR. “Dalam empat pilar ada Pancasila, dan itu sudah cukup. Sekarang ada UKP-Pancasila. Namanya pemborosan uang negara,” ungkap Alem.
Menurut Alem, rakyat sudah cerdas dengan Pancasila dan yang dibutuhkan kebijakan berpihak pada rakyat kecil. “Justru yang tidak mengamalkan Pancasila itu elite di negeri ini, para koruptor,” pungkas Alem.
UKP-Pancasila menyelenggarakan Festival Prestasi Indonesia, di Jakarta Convention Center.
Kepala UKP-Pancasila, Yudi Latif, mengatakan, lembaganya mencoba mengarusutamakan visi sejarah yang lebih optimis dengan ikut membangun tradisi mengapresiasi kinerja positif dan prestasi 72 putra-putri bangsa.
“Langkah itu antara lain digagas melalui penyelenggaraan Festival Prestasi Indonesia,” kata Yudi Latif dalam keterangan persnya.
