Mayjen Kunto Arief Wibowo, Harimau Siliwangi Itu Masih Mengaum

Oleh: Memet Hakim, Pengamat Sosial dan Ketua Wanhat APIB

Tulisan Mayjen Kunto Arief Wibowo 10 April 2023, menandakan bahwa harimau Siliwangi itu tidak tidur. Dia mengaum saat dibutuhkan. Serdadu Siliwangi tetap menjaga rakyatnya, walaupun terlihat tidur.

Menjelang tahun 2024, sebagai tahun politik Indonesia, gegap gempitanya sudah mulai terasa sekarang. Komunikasi politik sudah berlangsung, tidak hanya di level kelompok yang akan bertarung, tapi merembet juga ke masyarakat. Andai dinamika terus dibiarkan dan provokasi bebas berkembang, jadi ancaman pertahanan keamanan kita. Ini perlu diwaspadai. Sejatinya, berpolitik itu bukan asal bicara, karena di sana ada suara yang mesti dipertanggungjawabkan, tulisnya

Diluar itu harimau muda itu bergerak menuntun rakyat nun jauh dipedesaan untuk dapat merubah kesejahteraannya. Banyak yang telah dilakukan Siliwangi, tanpa gembar gembor. Titik2 strategis untuk pertahanan tetap menjadi perhatian utama. Itulah sekilas yg perlu kita ketahui tentang pasukan Siliwangi saat ini.

Tapi kenapa tiba-tiba harimau itu mengaum ? Oh rupanya soldadu ini bukan hanya ilmu perang yg dimilikinya, mereka juga mengamati etika sosial dan masalah politik termasuk upaya2 kecurangan dalam pilpres yang semakin vulgar diperlihatkan. Harimau Siliwangi harus menjaga rakyatnya dari ancaman dari dalam maupun luar. Acuannya jelas, dasarnya jelas, ini bukan politik praktis tapi politik negara, mengamankan negara dan mengamankan rakyat.

Keharusan menjaga persatuan kesatuan, keberadaban, dan keadilan serta etika, itu sudah cukup. “Kita sepertinya membutuhkan Pancasila dalam politik sekarang ini, karena sedang tidak baik-baik saja. Akan tetapi, andai ketidakpedulian tetap terjadi dan semakin menguat, maka demi alasan pertahanan dan keamanan, TNI agaknya harus sedikit maju mengambil posisi. Semoga itu tidak terjadi,” tulis Kunto.

Banyak sekali dukungan yg muncul atas tulisan di atas, ini menandakan bahwa TNI masih dekat dengan rakyat. Siliwangi adalah rakyat, rakyat adalah Siliwangi. Pemimpin rakyat itu Ulama, jadi wajar jika harimau Siliwangi itu dekat dengan Ulama.

Semoga auman harimau ini bersahutan dan dapat mencegah kecurangan yang diprediksi akan dilakukan dengan segala cara. Yang pasti rakyat umumnya akan mendukung sepenuhnya jika harimau melangkah.lebih jauh.

Bandung, Mei 2023