Erick Thohir Salah Ucapkan Salam Khas NU, Kader Muda NU: Malu-Maluin, Beginilah Hasi Karbitan ‘NU’ Naturalisasi

Menteri BUMN Erick Thohir telah memalukan nahdliyin yang salah mengucapkan salam khas NU ‘Wallahul muwaffiq ila aqwamit thoriq ‘

“Malu-maluin, beginilah hasil karbitan ‘NU’ naturalisasi di momen 1 abad NNNU tercederai, justru sebuah salam doa khas NU,” kata kader muda NU Muhamamd Rodli Kaelani di akun Twitter-nya @sahabatodie, Rabu (8/2/2023).

Sebagai anak muda NU, Rodli Kaelani mengucapkan permintaan maaf terhadap para pendiri NU atas kejadian yang menimpa Erick Thohir. “Maaf kami para masyaikh dan muasis NU karena kenyataan ini Wallahul Muwaffiq Ilaa Aqwamith Tharieq,” ungkapnya.

Ulama muda Nahdlatul Ulama (NU) yang menjabat sebagai Ketua Majelis Masyayikh, KH Abdul Ghaffar Rozin atau Gus Rozin memaklumi Ketua Panitia Pengarah Harlah Satu Abad NU, Erick Thohir yang salah mengucapkan Wallahul muwaffiq ila aqwamit thoriq dalam acara Resepsi Puncak Satu Abad NU di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (8/2/2023).

Menurut Gus Rozin, wajar Erick Thohir salah mengucapkan kalimat penutup tersebut. Karena, Erick juga baru resmi menjadi kader NU. Menurut dia, kesalahan pengucapan itu juga sudah sering terjadi pada siapapun.

“Itu soal sepele, salah ucap yang sering terjadi ketika pidato apalagi bagi seorang mualaf NU,” ujar Gus Rozin, Rabu (8/2/2023) dikutip dari Republika.

Gus Rozin mengatakan, kesalahan pengucapan kalimat itu menjadi ramai diperbincangkan lantaran mau memasuki Pilpres 2024. “Menjadi tidak sepele karena menjelang tahun 2024,” ucap Pengasuh Pondok Pesantren Maslakul Huda, Kajen, Pati ini.

Sambutan Erick Thohir selaku ketua panitia satu abad Nahdlatul Ulama heboh jadi gunjingan di media sosial. Ucapan salam penutup khas NU dari Menteri BUMN itu disebut belepotan.

Diketahui, Erick Thohir ikut memberikan sambutan saat acara puncak 1 abad NU yang digelar di GOR Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023).

Saat memberikan sambutan, Erick lengkap mengenakan pakaian khas organisasi sayap NU, Banser. Bukan isi sambutannya yang disorot, namun ucapan salam penutup yang khas digunakan warga NU saat mengakhiri pidato atau sambutan.

“Satu abad NU, Wallamuaffiq ila waminthoriq. Wasalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,” ujar Erick mengakhiri sambutannya.