Sebut Pakai Kendaraan Listrik ketika BBM Naik, Aktivis Politik: Moeldoko Sakiti Rakyat

Moeldoko telah menyakiti rakyat atas pernyataannya meminta rakyat memakai kendaraan listrik ketika BBM naik.

“Pernyataan Moeldoko telah menyakiti rakyat yang meminta memakai kendaraan listrik ketika BBM naik. Posisi rakyat kesusahan sehingga tidak bisa membeli kendaraan listrik,” kata aktivis politik Rahman Simatupang kepada redaksi www.suaranasional.com, Senen (11/7/2022).

Menurut Rahman, kenaikan BBM berdampak melambungnya harga berbagai kebutuhan pokok. “Ini yang tidak dipikirkan Moeldoko,” ungkapnya.

Kata Rahman, tugas negara memberikan subsidi kepada rakyat termasuk pengguna BBM. “Pemerintah Jokowi telah memberikan subsidi kepada pengusaha sawit,” jelas Rahman.

Baca juga:  Bantah Dukung Ahok, PDIP Main Drama dan Kasih Kode Minta Logistik

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko mengajak masyarakat mulai untuk melirik kendaraan listrik berbasis baterai sebagai transportasi pribadi.

Pasalnya, saat ini harga bahan bakar minyak (BBM) semakin mahal yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan biaya harian. Terlebih untuk masyarakat yang mobilitasnya sangat aktif.

“Dengan itu, Periklindo memiliki tagline utama untuk pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 yakni ‘BBM naik siapa takut’,” katanya dalam konferensi pers

Baca juga:  Pengamat: Pertemuan Sejumlah Jenderal Purnawirawan TNI-Rizal Ramli untuk Menyelamatkan Bangsa Indonesia