Wadas Bergejolak, Puan-Ganjar Memanas

Oleh: Tarmidzi Yusuf (Pegiat Dakwah dan Sosial)

Gejolak internal PDIP makin terbuka. Puan dan Ganjar. Berebut tiket nyapres 2024 melalui banteng moncong putih bermata merah, PDIP.

Megawati bertahan. Puan Maharani harus nyapres. Calon RI 1 atau RI 2. Tergantung takdir. Pola tahun 2014 lalu menjadi pelajaran penting bagi Megawati.

Trah Soekarno harus tetap mengontrol PDIP dan perpolitikan nasional. Kuncinya, Puan harus jadi RI 1 atau RI 2. Begitulah kira-kira tekad keluarga besar Soekarno. Bila tidak, trah Soekarno terancam. Ada pihak yang mengincar posisi Ketua Umum PDIP diluar trah Soekarno.

Ganjar mencoba mengikuti pola Jokowi saat nyapres 2014. Elektabilitas tinggi. Opini publik terbentuk. PDIP tergiring dalam pusaran opini. Tiket nyapres PDIP diberikan ke petugas partai, Jokowi.

Lain lubuk lain ikannya. Lain Padang lain belalang. Lain Jokowi lain pula Ganjar. Situasi politik 2014 berbeda jauh dengan hari ini. Jalan Ganjar lebih terjal dan berliku. Tak pandai mengolah bisa terpeleset. Batal nyapres atau nyapres melalui partai lain.

Tampaknya Megawati tidak mau ‘terjebak’ dan ‘dijebak’ seperti tahun 2014. Elektabilitas melambung atau dilambungkan. Megawati gagal nyapres 2014. Di fait accompli atau fetakompli kader sendiri.

Sindiran soal kepala daerah tidak menyambut Puan Maharani konon diarahkan ke Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah.

Ada pula yang mengaitkan kasus Wadas Purworejo sebagai pukulan telak bagi Ganjar. Elektabilitas PDIP bertahan. Ganjar terperosok. Puan meraup untung. Banteng bergejolak di kandang sendiri.

Nasib Ganjar tampaknya tergantung Jokowi. Berhasil merebut tiket nyapres dari PDIP, Jokowi akan tetap bersama Ganjar. Skenario berjalan mulus walaupun teramat berat.

Insiden Wadas kabarnya membuat Jokowi berpikir ulang mendukung Ganjar. Setidaknya mulai mengambil jarak. Gejolak Puan – Ganjar makin terbuka. Tidak menguntungkan secara politik bagi Jokowi. Jokowi masih butuh PDIP agar selamat sampai 2024 dan pasca 2024.

Mungkinkah Jokowi diam-diam sedang berkalkulasi mendukung Anies Baswedan atau berduet menjadi Calon RI 2? Duet Prabowo-Jokowi atau Jokowi mendorong duet Ganjar-Erick dan Ganjar-Airlangga melalui Golkar dan PKB.

Wallahua’lam bish-shawab.

Jakarta, 14 Rajab 1443/16 Februari 2022